26 Feb 2013

Homerun 75 Point !!

Seperti judulnya, di pertengahan minggu ini seperti mendapat homerun seperti saat bermain baseball memukul bola sampai keluar pagar pembatas dan mendapat skor yang fantastis. Bagaimana tidak, salah satu blog saya yang berbahasa Inggris yang sudah saya buat sejak bertahun-tahun lalu, mendapat client dari salah satu akademi perfilman di US untuk urusan campaign SEO untuk website resmi mereka , yang mengalami proses sejak beberapa minggu lalu, dan tadi pagi saat buka email, ternyata ada notifikasi paypal invoice telah dibayarkan oleh mereka. Yang jumlahnya cukup fantastis untuk satu blogpost, karena biasanya blogpost dari advertiser hanya dihargai 10-30 US$ namun tawaran dari sana jauh dari angka tersebut yaitu diangka 75 US$ untuk  1 blogpost.

Strategi penawaran harga pun saya lakukan dengan strategi membiarkan mereka untuk membuka harga, sehingga tawaran dapat pas di benak mereka dan kita masih bisa mempertimbangkan tawaran tersebut. Coba kalau saya yang membuka harga terlebih dahulu, pasti saya akan mematok harga di angka 20-30 US$. Tentu saja jika saya yang membuka harga dan menawarkan sekitar 20-30 US$ mereka akan langsung menerima tawaran itu dan saya pagi ini tidak akan menerima pembayaran 75 US $. Mungkin  melihat kapabilitas client yang berasal dari akademi pendidikan yang mempunyai domain website .edu, harga di angka 75 bagi mereka tidak terlalu besar untuk urusan advertising, namun saya langsung menerima angka 75 tersebut karena saya pikir angka 75 sudah angka yang cukup besar dan pada awalnya saya khawatir client bakalan kabur kalau saya menaikkan harga. Strategi yang seperti ini tentu saja tidak selalu bisa dilakukan, karena biasanya buyer memaksa kita untuk memberikan harga terlebih dahulu.

Proses yang cukup lama sebenarnya sejak melakukan kontak pertama dengan mereka sampai mendapat bayaran, butuh waktu beberapa minggu, karena komunikasi hanya kita lakukan via email yang paling cepat dibalas dalam waktu 24 jam. Dan saat mereka ingin melakukan pembayaran ada suatu kendala yaitu mereka meminta paypal invoice, saya pikir hanya dengan menyerahkan email paypal urusan selesai ternyata bukan itu yang dimaksud dan saya sempat bingung dengan istilah paypal invoice. Paypal invoice ternyata adalah suatu tagihan yang harus kita create sebagai penerima dana dan setelah paypal invoice tersebut kita create, kita tujukan paypal invioice tersebut pada buyer.
Sempat bingung juga kenapa harus pakai paypal invoice karena biasanya kita cukup menyerahkan email paypal kita, dan mereka buyer akan langsung mengirimkan dana pada akun paypal kita, Dan setelah mereka memberikan penjelasan karena departemen akuntan mereka butuh tagihan tersebut untuk melakukan proses pembayaran, yang wajar saja karena mereka organisasi profit yang terstruktur. Maklum saja, saya belum pernah menerima client dari organisasi profit sebesar ini :D.

Artikel ini semata-mata bukan untuk tujuan pamer atau menyombongkan pendapatan saya sebagai seorang blogger, namun lebih bertujuan untuk memotivasi dan memberikan ide bagi rekan-rekan blogger lainnya kalau ngeblog jika dilakukan dengan konsisten bisa membuahkan hasil (meskipun sebenarnya mau pamer juga :D ).